Takdir adalah suatu hal yang digariskan Allah untuk kita dan kita harus melakukan hal tersebut dengan baik.

Aku adalah takdir. Ketika aku dalam kandungan ibu, aku sudah menjadi takdir Allah untuk jadi seorang anak pertama dari orang tuaku. Ketika aku dilahirkan di dunia ini, itu adalah awal dari perjalanan takdirku.

Pernahkah kita bertanya tentang takdir? Mungkin kita pernah memikirkan takdir dari diri kita.

"Seandainya dulu aku tetap berada di Kalimantan dan tidak pindah ke Jawa mungkin aku tak akan mengenal teman-teman di desaku. Seandainya aku tidak sekolah di SMP N 1 Karanganyar, mungkin aku tidak akan mengenal guru-guru dan teman-temanku di sekolah. Seandainya aku tidak sekolah di SMA N 1 Kebumen, mungkin aku tidak akan mengenal teman-teman yang luar biasa. Seandainya dulu aku tidak di X.6 mungkin aku tidak akan mengenalnya. Seandainya aku tidak di kelas XI IPA 6, mungkin aku belum merasakan kebersamaan yang luar biasa"
 Itu semua adalah takdir Allah untukku. Dan, setiap takdir Allah pasti adalah yang terbaik untukku. Coba kita ingat, saat kita senang, bahagia, sedih, kesal, kecewa, galau, tertawa, menangis, tersenyum, lelah, cinta dan semua perasaan yang pernah ada dalam diri kita, tanpa kita sadari itu semua membentuk pribadi kita yang akan mendatang dan itu semua adalah takdir Allah.

Ketika aku mempunyai teman-teman yang sangat baik. Ketika aku bisa mengenalmu dan memperhatikanmu dalam diam. Ketika aku harus menyimpan memori tentangmu. Aku rasa itu adalah takdir perasaanku. Dan aku berhak merasakan ini, aku pun tidak bisa menolak ini.

Itu semua adalah takdir. Kita tidak boleh menyalahkan takdir diri kita yang berada dalam sebuah ikatan takdir tak terlihat dan tanpa peta.


Menurutku, mata adalah bagian organ tubuh yang selalu jujur. Seandainya kita bersedih itu akan terlihat dari mata kita walaupun lisan kita mengatakan kita lagi seneng. Seandainya kita merasa senang itu lebih terlihat lagi di mata kita. Mata tidak akan pernah bohong untuk sesuatu hal, kita dapat tau keadaan seseorang, kita mengenal seseorang adalah lewat matanya.
 
Mata akan melihat hal-hal yang indah yang akan membantu kita mengingat hal itu

Hanyalah mata yang akan mengerti semuanya

Hanyalah mata yang akan mengerti arti sebuah perasaan

"matahari di matamu"

Kita dapat melihat bayangan kita selain di cermin adalah pada mata seseorang
*info ini saya dapatkan dari beberapa sumber.


Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto yang memungkinkan pengguna mengambil foto, menerapkan filter digital, dan membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial, termasuk instagram sendiri. Instagram ini aplikasi paling anyar yang memang paling ngetren saat ini. Sebenarnya instagram bukan sesuatu hal yang baru. Rata-rata pengguna gadget atau perangkat mobile pasti familiar dengan aplikasi yang sebelumnya bernama Burbn, Inc itu.


Instagram dapat digunakan di iPhone, iPad atau iPod Touch versi apapun dengan sistem operasi iOS atau yang terbaru dengan telepon kamera Android apapun dengan sistem operasi Froyo atau yang terbaru. Aplikasi ini tersebar melalui Apple App Store dan Google Play.


Salah satu fitur unit instagram adalah memotong foto menjadi bentuk persegi, sehingga terlihat seperti hasil kamera Kodak Instamatic dan Polaroid. Produk aplikasi ini dikenalkan oleh Kevin Systrom dan Michel Krieger. Selain untuk berbagi foto, instagram mempunyai 16 efek yang bisa digunakan untuk menyunting gambar sesuai dengan selera. Efek tersebut terdiri dari: X-Pro II, Lomo-fi, Earlybird, Sutro, Toaster, Brannan, Inkwell, Walden, Hefe, Nashville, 1977, Lord Kelvin, Valencia, Amaro, Rise, dan Hudson.


Dengan aplikasi ini banyak orang yang semakin antusias menjepret berbagai macam objek dalam berbagai angle atau sudut pandang untuk kemudian diedit sehingga menghasilkan jepretan yang cantik, unik dan memiliki kesan efek tersendiri.

Dari sebuah novel yang akrab disebut R3W (Ranah 3 Warna).


"Ingat, anak-anakku yang aku cintai, kami tidak memberi ikan kepada kalian, tapi kami memberi pancing, kalian sendirilah nanti yang akan mencari ikan dengan pancing ini. Pancing ini adalah ilmu, semua pengalaman, semua bahasa, semua disiplin, semua air dan udara yang kalian hidup selama di sini. Selamat berjuang anak-anak. Selamat memancing yang baik-baik" --Kiai Rais

"Makhluk yang paling setia dalam hidup ini mungkin adalah waktu. Dia tidak pernah ingkar janji dan akan selalu hadir berkunjung ke mana pun dan ke siapa pun, walau topan badai sedang mengamuk. Dia datang dalam bentuk tanggal, dalam bentuk nama hari, dalam bentuk bulan, bahkan abad. Dia selalu tepat waktu, tidak telat sedetik pun".

"Dia tetap sekali-sekali muncul dalam ingatanku. Rasa yang sudah lama aku perangi dan aku coba lupakan. Tapi apa hasilnya? Setiap hari rasa itu kadarnya bertambah. Rasa ini masuk ke lubuk hati dan bahkan mimpiku. Yang membikin aku merasa demam adalah aku tidak tau bagaimana sebenarnya perasaannya kepadaku".

"Kenapa aku terbenam dengan kemalanganku? Terlalu fokus dengan kekuranganku? Terlalu mengasihani diri sendiri? Aku malu telah terlalu larut dengan nasibku. Dunia akan tetap berputar. Kenapa aku mengharapkan dunia yang berubah? Seharusnya akulah yang menyesuaikan dan dengan begitu bisa mengubah duniaku".

"Yang namanya dunia itu ada masa senang dan masa kurang senang. Di saat kurang senanglah kalian perlu aktif. Aktif untuk bersabar. Bersabar tidak pasif, tapi aktif bertahan, aktif menahan cobaan, aktif mencari solusi. Aktif menjadi yang terbaik. Aktif untuk tidak menyerah pada keadaan. Kalian punya pilihan untuk tidak menjadi pesakitan. Sabar adalah punggung bukit terakhir sebelum sampai di tujuan. Setelah ada di titik terbawah, ruang kosong hanyalah ke atas. Untuk lebih baik. Bersabar untuk menjadi lebih baik. Tuhan sudah berjanji bahwa sesungguhnya Dia berjalan dengan orang yang sabar".

"Akhirnya aku sampai pada suatu kesimpulan yang selalu diajarkan di PM: ikhlaskan. Itulah satu-satunya cara agar aku menentramkan hati dan berdamai dengan kenyataan ini" --Alif Fikri



"Hidupku selama ini membuat aku insaf untuk menjinakkan badai hidup, "mantra" man jadda wajada saja ternyata tidak cukup sakti. Antara sungguh-sungguh dan sukses itu tidak bersebelahan, tapi ada jarak. Jarak ini bisa hanya satu sentimeter, tapi bisa juga ribuan kilometer. Jarak ini bisa ditempuh dalam hitungan detik, tapi juga bisa puluhan tahun.

Jarak antara sungguh-sungguh dan sukses hanya bisa diisi sabar. Sabar yang aktif, sabar yang gigih, sabar yang tidak menyerah, sabar yang penuh dari pangkal sampai ujung yang paling ujung. Sabar yang bisa membuat sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin, bahkan seakan-akan itu sebuah keajaiban dan keberuntungan. Padahal keberuntungan adalah hasil kerja keras, doa dan sabar yang berlebih-lebih.

Bagaimanapun tingginya impian, dia tetap wajib dibela habis-habisan walau hidup sudah digelung oleh nestapa akut. Hanya dengan sungguh-sungguhlah jalan sukses terbuka. Tapi hanya dengan sabarlah takdir itu terkuak menjadi nyata. Dan Tuhan selalu memilihkan yang terbaik dan paling kita butuhkan. Itulah hadiah Tuhan buat hati yang kukuh dan sabar.

Sabar itu awalnya terasa pahit, tetapi akhirnya lebih manis daripada madu. Dan alhamdulillah, aku sudah mereguk madu itu. Man shabara zhafira. Siapa yang sabar akan beruntung".

"goresan pena Alif"
Di sini saya akan menyuguhkan mengenai Bahasa Jawa dan Bahasa Jepang.
Hanacaraka adalah huruf untuk sebutan bahasa serumpun di pulau Jawa dan Bali.


Hiragana adalah salah satu dari kumpulan huruf-huruf Jepang selain "katakana dan kanji".


Untuk di sekolah-sekolah tertentu biasanya ada tambahan bahasa seperti Bahasa Jepang, Bahasa Jerman, Bahasa Arab dkk. Di sini saya akan bahas tentang Bahasa Jepang yang menjadi tambahan bahasa di sekolah. Sebenarnya Bahasa Jepang penting untuk dipelajari karena kita dapat menambah wawasan kita. Namun, dalam mempelajari bahasa asing, kita tidak boleh lupa akan bahasa daerah kita sendiri. Kalau bahasa daerah saya yaitu Bahasa Jawa. Untuk sekarang ini, siswa yang mempelajari Bahasa Jepang dan Bahasa Jawa pasti akan lebih mempelajari untuk Bahasa Jepang nya contohnya seperti saya. Entah apa yang membuat kita lebih ingin dan berminat untuk mempelajari bahasa Jepang padahal Bahasa Jawa perlu dilestarikan.

Mengenai huruf; huruf Jawa "hanacaraka" dengan huruf Jepang "hiragana", sebenarnya lebih banyak hiragana daripada hanacaraka. Namun, mengapa kita lebih hafal dan mudah untuk hiragana ketimbang hanacaraka? Ini bisa dibuktikan melalui ulangan siswa, siswa akan mendapatkan nilai lebih tinggi di Bahasa Jepang ketimbang Bahasa Jawa, padahal kita ini berasal dari rumpun Jawa. Bahasa Jepang juga lebih berpengaruh terhadap gaya bicara sehari-hari daripada Bahasa Jawa.

Lalu, apa yang harus kita lakukan??

"dreamer is not sleeper BUT dreamer is the winner" mungkin itu slogan yang lagi pas buat kelasku. Jadi, kita bukan cuma seorang pemimpi, tetapi kita akan buktikan dengan usaha bahwa kita adalah pemenang. Yang ga kalah juga tentunya kebersamaannya, kata anak kelas lain, XI IPA 6 itu kompak, *amiin...

"dreamer.. matahari"

XI IPA 6 adalah tambahan kelas IPA di smansa tahun 2012. Jadi, angkatan "DREAMER" (dari no.1 sampe no.31) adalah angkatan pioner. Sebagai angkatan pioner, kita menciptakan sejarah baru dalam classmeeting kali ini. Dreamer = IPA Bahagia. 

"mengawali dengan berdoa"

Dan, dengan izin Allah, kita bisa membuktikan bahwa dreamer bukan sekedar dreamer tetapi bermimpi untuk kenyataan.






Hip hip hura hura (hura hura) uuuu
ipa bahagia (bahagia) uuuu
itu ipa enam (ipa enam) uuuuu


"Karena aku jatuh cinta pada seseorang. Aku berusaha sangat keras, jika ada yang membuat aku lebih baik, aku akan mencobanya. Akhirnya, dia tahu tetapi tak berakhir bahagia tetapi ketika aku berpikir tentang itu, dia seperti inspirasi bagiku. Dia membuatku melihat cinta dari sisi yang positif. Dia seperti kekuatan yang mendukung aku untuk jadi yang lebih baik."
-First Love-